KEDISIPLINAN "HARGA MATI"

 

Sabtu, 4 Juni 2022 

M. Nur selaku kepala sekolah memimpin rapat kali ini dengan tema kedisplinan bagi siswa/i dan para guru/pegawai sekolah baik SDN 3 Bayan & SMPN 4 Bayan Satap. 

Rapat yang dihadiri oleh Komite ini berjalan dengan lancar. Dalam proses berjalannya rapat, M. Nur, S.Pd berharap agar para pegawai & tenaga pendidik untuk meningkatkan kehadiran baik secara absensi serta kehadiran waktu yang lebih awal di sekolah. Kedisiplinan menjadi harga mati yang perlu dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah. 

Diskusi pun diwarnai antusias para guru yang memberikan saran dan masukkan serta refleksi bersama untuk kemajuan sekolah. Tentu saja kepala sekolah menyambut dengan baik respon para guru dalam mengembangkan sekolah ke arah kemajuan dengan pelayanan pendidikan prima. 

Di sela-sela rapat kali ini, pak Candianom sebagai guru Olahraga SDN 3 Bayan berpamitan untuk melaksanakan tugas baru di SDN 3 Loloan dan Pak Irmanom sebagai guru Kelas berpamitan ke sekolah baru yakni SDN 1 Akar-Akar. Suasana rapat menjadi haru karena dua guru yang telah lama menjadi keluarga besar di sekolah, harus melaksanakan tugas baru di tempat baru. Selain itu, Ibu Sya'baniatun Isnaeni diangkat di sekolah sendiri yaitu SMPN 4 Bayan Satap. 

Rapat diakhiri dengan beberapa kesimpulan :

1. Semua guru mendukung penuh untuk menegakkan kedisiplinan secara menyeluruh di sekolah.

2. Memberikan pelayanan yang maksimal kepada para siswa/i.

3. Semua pegawai menjaga nama sekolah dengan baik.

4. Mensosialisasikan hasil Rapat PIP dengan orang tua.

5. Mendukung guru Olahraga untuk mengembangkan atlit lari.

6. Menjalankan imtaq setiap minggu untuk peningkatan moral siswa khususnya religius.

7. Mensosialisasikan penulisan Ijazah kelas 9 dan 6.

Read More

Pelepasan & Perpisahan oleh SDN 3 Bayan & SMPN 4 Bayan Satap 2022

 Rabu, 1 Juni 2022

Hari Peringatan Lahirnya Pancasila yang jatuh pada setiap 1 Juni, dimanfaatkan sebagai momentum untuk kegiatan Pelepasan & Perpisahan oleh SDN 3 Bayan & SMPN 4 Bayan Satap. Adapun  tema yang disusung kali ini, "Perpisahan Mengajarkan Kita untuk Menghargai Bahwa Setiap Kebersamaan Adalah Anugerah yang Tak Boleh Kita Sia-Siakan".

Pelepasan & perpisahan kali ini diikuti seluruh siswa/i kelas 6 SDN 3 Bayan dan siswa/i SMPN 4 Bayan Satap. Selain itu, nampak mengiringi pula para guru dan pegawai baik dari tenaga pendidik/pegawai SDN 3 Bayan & SMPN 4 Bayan.

Para siswa/i peserta perpisahan berkumpul di sekolah (Dusun Teres Genit Desa Bayan) pukul 07.00 wita, mereka sudah mempersiapkan perlengkapan dan menaikki 2 bus vip milik pemda Kabupaten Lombok Utara serta 1 mini bus (engkel). Tanpa mereka menikmati perjalanan dengan bernyanyi di dalam kendaraan dan bersendagurau. Sedangkan para guru dan tenaga pegawai menaikki 2 mobil inova, dan beberapa guru memilih untuk menggunakan sepeda montor untuk kenyamanan dalam perjalanan menuju lokasi kegiatan.

Pelepasan & perpisahan kali ini berlokasi di dua tempat, pertama menuju di studio alam TV 9 (water park Lombok), taman rekreasi air ini terletak di Jalan Sandubaya no. 99x, Gerimax Indah kota Mataram, NTB. Setelah itu menikmati sunset di Pantai Sejuk di Desa Sigar Pejalin Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara.

Siswa/i dan para guru maupun pegawai serta komite sekolah tampak berbahagia dan menikmati perpisahan kali ini. Maklum saja, perpisahan kali ini mengusung suasana kekeluargaan dengan memberikan kebebasan untuk menikmati rekreasi air di taman alam TV 9 yang menyediakan banyak wahana bermain air dan beberapa hewan peliharaan yang memanjakan mata dan menyuguhkan pengetahuan dan pengalaman baru bagi para siswa/i yang notabenenya berasal di kaki Rinjani. Nampak pula para alumni SMPN 4 Bayan Satap ikut bergabung dalam kegiatan ini sebagai sebuah rasa persaudaraan yang dirasakan bermanfaat dengan melepas rindu bersama para guru.

Kepala sekolah pun berpesan agar para siswa/i lulusan tahun ini, agar melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi. Begitu juga dengan siswa/i SDN 3 Bayan yang diharapkan untuk melanjutkan ke SMPN 4 Bayan Satap. 

                                                                                                       

                                                                                                                                                             

  

             

Read More